Cara Menanam Edible Flower

Cara Menanam Edible Flower

Cara Menanam Edible Flower

Edible flower atau bunga makanan adalah bunga yang dapat dikonsumsi oleh manusia. Selain memiliki bentuk yang indah, bunga ini juga memiliki rasa yang unik dan sering digunakan sebagai hiasan pada makanan. Tidak hanya itu, edible flower juga memiliki kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh. Jika Anda tertarik untuk menanam edible flower di rumah, berikut adalah cara-cara yang dapat dilakukan.

1. Pilih Jenis Edible Flower

Ada banyak jenis edible flower yang dapat ditanam di rumah, seperti bunga lavender, bunga rosella, bunga calendula, bunga dandelion, bunga chamomile, dan masih banyak lagi. Pilihlah jenis yang sesuai dengan iklim dan kondisi tanah di daerah Anda. Pastikan juga untuk memilih bunga yang tidak mengandung zat beracun dan aman untuk dikonsumsi.

2. Persiapkan Media Tanam

Edible flower dapat ditanam di berbagai jenis media tanam, seperti pot, bedengan, atau polybag. Pastikan media tanam yang digunakan memiliki sirkulasi udara yang baik dan dapat menampung air dengan baik. Campurkan tanah dengan pupuk organik atau kompos untuk memberikan nutrisi yang cukup bagi tanaman.

3. Penyemaian Benih

Penyemaian benih dapat dilakukan dengan cara menyebar benih di atas media tanam atau dengan menanam benih di dalam lubang kecil. Pastikan benih ditanam pada kedalaman yang cukup dan jangan terlalu dalam. Siram tanah dengan air secukupnya dan tutup dengan plastik untuk menjaga kelembaban tanah.

4. Perawatan Tanaman

Setelah benih mulai tumbuh, pastikan untuk memberikan perawatan yang cukup. Siram tanaman secara teratur, terutama pada pagi dan sore hari. Berikan pupuk organik atau kompos setiap 2-3 bulan sekali untuk menambah nutrisi tanaman. Pastikan juga untuk memangkas bagian tanaman yang sudah kering atau rusak.

5. Panen Edible Flower

Edible flower dapat dipanen setelah tanaman mencapai usia yang cukup matang. Panen dilakukan dengan memetik bunga secara hati-hati agar tidak merusak tanaman. Pastikan untuk mencuci bunga sebelum digunakan sebagai hiasan atau bahan makanan.

6. Tips Tambahan

Beberapa tips tambahan yang dapat dilakukan untuk menanam edible flower di rumah antara lain:

– Pastikan tanaman terkena sinar matahari yang cukup, minimal 6 jam sehari.
– Jangan terlalu sering menyiram tanaman agar tidak terlalu basah dan memicu pertumbuhan jamur.
– Perhatikan kondisi tanaman setiap hari dan segera tangani jika ada masalah seperti hama atau penyakit.
– Gunakan pestisida organik atau ramuan herbal untuk mengatasi masalah hama atau penyakit.

Dengan mengikuti cara-cara di atas, Anda dapat menanam edible flower di rumah dengan mudah. Selain dapat digunakan sebagai hiasan atau bahan makanan, menanam edible flower juga dapat menjadi kegiatan yang menyenangkan dan bermanfaat untuk kesehatan tubuh.

Referensi

1. “The Edible Flower Garden” oleh Rosalind Creasy
Buku ini memberikan panduan lengkap tentang cara menanam dan merawat bunga yang dapat dimakan, termasuk tips tentang pemilihan varietas, penyiraman, dan pemupukan.

2. “Edible Flowers: A Global History” oleh Constance L. Kirker dan Mary Newman
Artikel ini mengulas sejarah dan budaya penggunaan bunga dalam masakan, serta memberikan informasi tentang berbagai jenis bunga yang dapat dimakan dan cara mengolahnya.

3. “Growing and Using Edible Flowers” oleh Maggie Oster
Buku ini memberikan panduan praktis tentang cara menanam dan merawat bunga yang dapat dimakan, serta memberikan resep dan ide kreatif untuk mengolah bunga dalam masakan dan minuman.