Jeruk manis adalah salah satu buah yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Buah ini kaya akan vitamin C, antioksidan, dan serat. Namun, agar jeruk manis dapat tumbuh dengan baik, diperlukan perawatan yang baik pula. Salah satunya adalah memberikan pupuk yang tepat. Berikut adalah cara pupuk jeruk manis yang perlu Anda ketahui.
1. Pilih Pupuk yang Tepat
Pupuk merupakan salah satu faktor penting dalam pertumbuhan tanaman, termasuk jeruk manis. Ada beberapa jenis pupuk yang dapat digunakan untuk memupuk jeruk manis, di antaranya adalah pupuk organik dan pupuk kimia.
Pupuk organik merupakan pupuk yang berasal dari bahan alami seperti kompos, pupuk kandang, atau limbah tanaman. Pupuk organik dapat membantu meningkatkan kesuburan tanah dan memperbaiki struktur tanah. Selain itu, pupuk organik juga mengandung nutrisi yang dibutuhkan oleh tanaman.
Sedangkan, pupuk kimia merupakan pupuk yang terbuat dari bahan kimia seperti nitrogen, fosfor, dan kalium. Pupuk kimia dapat memberikan nutrisi yang cepat dan tepat pada tanaman. Namun, penggunaan pupuk kimia yang berlebihan dapat merusak keseimbangan tanah dan mengakibatkan kerusakan lingkungan.
2. Tentukan Waktu Pemberian Pupuk
Pemberian pupuk pada jeruk manis harus dilakukan secara teratur dan tepat waktu. Pemberian pupuk yang terlalu sering atau terlalu sedikit dapat mengakibatkan pertumbuhan jeruk manis yang tidak optimal.
Pemberian pupuk pada jeruk manis dapat dilakukan setiap 2-3 bulan sekali. Namun, waktu pemberian pupuk juga harus disesuaikan dengan kondisi tanaman dan lingkungan sekitarnya. Misalnya, pada musim hujan, pemberian pupuk dapat dilakukan lebih sedikit karena air hujan sudah memberikan nutrisi pada tanaman.
3. Cara Pemberian Pupuk
Pemberian pupuk pada jeruk manis dapat dilakukan dengan beberapa cara, di antaranya adalah:
1. Pemberian pupuk di sekitar pangkal batang jeruk manis
Pemberian pupuk di sekitar pangkal batang jeruk manis dapat membantu nutrisi terserap oleh akar tanaman dengan lebih baik. Caranya dengan membuat lubang di sekitar pangkal batang jeruk manis dan masukkan pupuk ke dalamnya. Setelah itu, tutup lubang dengan tanah dan siram dengan air.
2. Pemberian pupuk melalui air penyiraman
Pemberian pupuk melalui air penyiraman dapat dilakukan dengan mencampurkan pupuk ke dalam air penyiraman. Caranya dengan mencampurkan pupuk ke dalam ember air dan siramkan ke tanaman jeruk manis.
4. Perhatikan Jumlah Pupuk yang Digunakan
Pemberian pupuk pada jeruk manis harus dilakukan dengan jumlah yang tepat. Jumlah pupuk yang digunakan harus disesuaikan dengan usia dan ukuran tanaman. Pemberian pupuk yang berlebihan dapat merusak tanah dan mengakibatkan kerusakan lingkungan.
Pada tanaman jeruk manis yang masih muda, pemberian pupuk sebaiknya dilakukan dengan dosis yang lebih rendah. Sedangkan pada tanaman yang sudah dewasa, pemberian pupuk dapat ditingkatkan.
5. Perhatikan Kondisi Tanah
Kondisi tanah juga perlu diperhatikan saat memberikan pupuk pada jeruk manis. Tanah yang kurang subur atau terlalu asam dapat menghambat pertumbuhan jeruk manis.
Untuk mengatasi masalah ini, dapat dilakukan dengan memberikan pupuk khusus untuk memperbaiki kesuburan tanah atau melakukan pengapuran pada tanah yang terlalu asam.
6. Perhatikan Kondisi Lingkungan Sekitar
Selain kondisi tanah, kondisi lingkungan sekitar juga perlu diperhatikan saat memberikan pupuk pada jeruk manis. Pemberian pupuk pada saat cuaca yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat mengganggu pertumbuhan jeruk manis.
Oleh karena itu, sebaiknya pemberian pupuk dilakukan pada saat cuaca yang sedang cerah dan tidak terlalu panas atau dingin.
Kesimpulan
Pemberian pupuk pada jeruk manis merupakan salah satu faktor penting dalam pertumbuhan tanaman. Pupuk yang tepat dan cara pemberian yang benar dapat membantu meningkatkan pertumbuhan dan kualitas jeruk manis.
Pemberian pupuk pada jeruk manis dapat dilakukan dengan beberapa cara, di antaranya adalah pemberian di sekitar pangkal batang, pemberian melalui air penyiraman, dan pemberian pupuk daun.
Namun, perlu diingat bahwa pemberian pupuk harus disesuaikan dengan kondisi tanaman dan lingkungan sekitar. Pemberian pupuk yang berlebihan atau terlalu sedikit dapat mengakibatkan pertumbuhan tanaman yang tidak optimal.
Referensi
1. Buku “Pupuk Jeruk Manis: Teknik Penanaman dan Perawatan” oleh Sutrisno Mulyono dan Iyan Sutrisno. Buku ini memberikan informasi lengkap tentang teknik penanaman dan perawatan jeruk manis, termasuk cara pupuk yang tepat.
2. Artikel “Tips Pupuk Jeruk Manis Agar Lebat dan Berbuah Lebat” yang diterbitkan di situs pertanian.id. Artikel ini memberikan tips dan cara pupuk yang tepat untuk memastikan jeruk manis tumbuh lebat dan berbuah lebat.
3. Buku “Pupuk Organik dan Pupuk Hayati” oleh Agus Kurniawan. Buku ini membahas tentang berbagai jenis pupuk organik dan pupuk hayati yang dapat digunakan untuk meningkatkan produktivitas tanaman, termasuk jeruk manis. Buku ini juga memberikan informasi tentang cara pupuk yang tepat untuk tanaman jeruk manis.